Kendati
mengalami keterbatasan fisik, namun persoalan mengukir prestasi baik di kancah
daerah hingga tingkat nasional tak menjadi halangan bagi Ahmad Achsan (11).
Putera ketiga dari pasangan Elli Dahleni (39) dan Widarto (48) yang menderita
Cerebral Palsy atau gangguan gerakan pada otot ini bahkan memiliki kecerdasan
dan daya ingat yang tinggi melebihi anak-anak seusianya.
Achsan
yang tinggal di Jalan Lada Blok A3 No 2, Bukit Bata Sejahtera (BBS) 2,
Kelurahan Ciwaduk, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon ini sudah mengidap gangguan
pada syaraf motoriknya sejak ia masih dalam kandungan ibunya.
Ditemui
di rumahnya, Achsan yang selalu ditemani kursi rodanya, mengaku, tak mau
menyerah dengan kondisi yang dialaminya saat ini. Ia mengaku, terus melatih
kemampuannya dan melakukan segala aktivitas kehidupannya sehari-hari dengan
mandiri. Dengan keterbatasan yang dialaminya, Achsan diketahui sudah memiliki
35 karya berupa puisi yang akan dibukukan.
Dengan
doa dan selalu didampingi orang tua tercinta, Achsan terus melatih kemampuan
yang dimilikinya hingga berencana pada awal tahun 2015 mendatang ia akan
menerbitkan sebuah buku. Ia juga akan tampil di sejumlah acara di beberapa
media televisi seperti Kick Andy, Hitam Putih dan Menggapai Harapan.
“Mamah
adalah orang yang selalu terus memberikan dukungan dan bimbingan kepada aku,”
kata Ahcsan yang mengaku memiliki cita-cita sebagai penyair terkenal.
Selain
itu, Achsan juga mempunyai kepribadian yang patut diacungi jempol, karena
dengan keterbatasan yang dimilikinya, tidak membuat halangan bagi dirinya dalam
bersosialisasi dengan orang-orang di sekitarnya. Sangat komunikatif, bahkan
ramah dan suka bercanda. Menurutnya, apa yang diraihnya saat ini tak lepas dari
dorongan dan dukungan orang-orang di sekitarnya.
Dari
puluhan puisi yang merupakan karyanya, ada salah satu puisi yang paling disukai
Achsan, yang berjudul “Harapan Kecilku”. Puisi tersebut, merupakan curahan hati
dirinya selaku anak penderita Cerebral Palsy.
“Kalau
nanti puisinya dibukukan, covernya akan aku beri judul Berkarya Di Atas Kursi
Roda,” akunya.
Elli
Dahleni, menuturkan, Achsan merupakan sosok anak yang memiliki keinginan kuat
untuk menggapai impiannya dan memiliki jiwa sosial yang tinggi. Elii juga
mengaku, puteranya juga sering memberikan ide dan motivasi kepada dirinya untuk
melakukan hal-hal yang positif.
“Achsan
selalu memberikan ide untuk mendirikan Paud, Homeschooling, Bimbel di rumah.
Alhamdulillah sekolah ini pun sudah satu tahun berjalan,” ungkapnya.
Namun,
Elli menjelaskan, saat ini anaknya tengah bersedih, lantaran untuk sementara
waktu tidak bisa berkarya dan menuangkan idenya ke dalam sebuah puisinya.
Laptop yang juga menenaminya setiap hari, sedang mengalami kerusakan.
“Laptopnya
rusak, kan dia suka belajar baca dan mengetik lewat komputer karena praktis
tinggal pencet. Sementara untuk menggunakan tangannya dia kesulitan,” imbuhnya.
'Titanium' Rocket League | Play in Your Browser - TiogaArts
BalasHapusTake the 'Titanium' babylisspro nano titanium spring curling iron Rocket League, a unique arena, against the mighty revlon titanium max edition giants of the online gaming microtouch titanium space. It's a gaggia titanium simple game black titanium fallout 76 with four